Gambar 1. Sketsa Fuel Cell Percobaan William Grove
Pada tahun 1955, W. Thomas Grubb, seorang ahli kimia bekerja pada perusahaan General Electric (GE), kemudian merubah desain asli fuel cell dengan menggunakan Sulphonated polistyrene ion exchange membrane sebagai elektrolit. Tiga tahun kemudian ahli kimia GE yang lain Leonard Niedrach menemukan cara mendeposisi platina pada membran yang dipakai pada katalis untuk keperluan oksidasi hidrogen dan reaksi reduksi oksigen. Ini dikenal sebagai Grubb-Niedrach fuel cell. GE mengembangkan teknologi ini dengan NASA dan McDonell Aircraft, merujuk pada penggunaan pada projek Gemini. Ini merupakan pengguaan fuel cell pertama kali secara komersial. Sampai 1959 Francis Thomas Bacon seorang teknisi Inggris telah sukses mengembangkan 5 kW fuel cell secara stasioner. Pada 1959, sebuah tim yang diketuai oleh Harry Ihrig membangun 15 kW traktor fuel cell untuk Allis-Chalmers yang telah mendemonstrasikan pada pekan raya Amerika Serikat. Sistem ini meggunakan potasium hidroksida sebagai elektrolit dan hidrogen yang dikompresi serta oksigen sebagai reaktan. Kemudian, pada 1959 Bacon dan koleganya mendemonstrasikan latihan 5 kW unit daya suatu mesin las. Pada 1960-an Pratt dan Whitney dilisensi paten Bacon`s U. S. untuk penggunaan pada program penerbangan Amerika Serikat untuk mensuplai listrik dan air minum (hidrogen dan oksigen didapatkan dari tangki kendaraan luar angkasa).
Berikut adalah sejarah singkat mengenai perjalanan fuel cell.
Tabel 1. Sejarah singkat perjalanan Fuel Cell
Tahun | Nama Penemu | Keterangan |
1838 | Christian Friedrich Schoenbein | Pertama kali membawa sistematika penyelidikan ilmiah pada efek fuel cell |
1839 | Sir William Robert Groove | pertama kali menemukan fuel cell (H2SO4+elektroda platina, H2 dan O2) |
1896 | William Jaques | mengembangkan fuel cell pertama untuk penggunaan rumah tangga |
1900 | Waltern Nernst | pertama kali menggunakan zirconia sebagai elektrolit padatan |
1921 | Emil Baur | mengkostruksikan pertama kali molten carbonate fuel cell |
1930-an | Francis Thomas Bacon | meneliti alkaline electrolyte fuel cells |
1930-an | Emil Baur | experimen H. Preis dengan solid oxide electrolytes |
1955 | W. Thomas Grubb | merubah desain asli fuel cell dengan menggunakan Sulphonated polystyrene ion exchange membrane sebagai elektrolit |
1962 | | Penelitian dalam teknologi solid oxide dimulai untuk percepatan pada Amerika Serikat dan Belanda; Allis-Chalmers perusahaan manufaktur mendemonstrasikan 15 kW fuel cell pada traktor |
Sumber | The Birth of The Fuel Cell 1835-1845, Ulf Bossell, Switzerland, 2000 and Fuel Cell, Power for 21 at century, US Dept of Energy, 2004, p7. |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar